Beranda Atikan; Indahnya Karakter Pemimpin yang Pembelajar

Atikan; Indahnya Karakter Pemimpin yang Pembelajar

Oleh, Redaksi
4 bulan yang lalu - waktu baca 2 menit
Kepemimpinan dan Pembelajar sangat diperlukan satu sama lain.

Atikan atau pendidikan merupakan aspek penting yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin. Tanpa pendidikan yang mumpuni, mustahil seorang pemimpin dapat mengatur wilayah dan masyarakatnya secara bijak. Pendidikan yang dimaksud tidak hanya berupa pendidikan formal, tetapi juga pengalaman hidup yang menjadikan seseorang bijak dalam bertindak. Tanpa atikan, akan sulit bagi seorang pemimpin mendapat kepercayaan dari masyarakatnya. Atikan-nya pemimpin agar tidak tertinggal dan selalu update menghadapi dan mengikuti perkembangan zaman. Tidak berhenti belajar dan terus belajar sepanjang hayat untuk memahami, menghayati, dan menyesuaikan/adaptif dengan kehidupan dan berkehidupan.

 

Seorang pemimpin seharusnya memiliki sikap senang belajar mengejar pendidikan (atikan). Tidak saja dalam konteks membangun kepribadian, mengelola perusahaan atau negara, tetapi juga cerdas dalam menilai anggotanya secara objektif, sehingga ia dan seluruh orang yang dipimpinnya dapat sukses bersama.

 

Pemimpin yang atikan pasti memiliki sikap komunikatif, calakan, dan rancage. Pemimpin komunikatif memang sangat diperlukan dalam sebuah kepemimpinan, karena ini menyangkut jalannya organisasi atau perusahaan di masa yang akan datang. Pemimpin yang komunikatif mampu memberikan arahan yang jelas kepada para anggotanya mengenai visi dan misi organisasi atau perusahaan terhadap kerangka kerja dalam jangka pendek dan jangka panjang.

 

Seorang pemimpin harus bersedia untuk terus belajar dan memperluas pengetahuannya. Dalam kehidupan sehari-hari, seorang pemimpin tidak boleh menutup diri untuk terus belajar. Jika ada ilmu baru yang positif, ia akan dengan senang hati mempelajarinya, sekalipun ilmu itu berasal dari bawahannya. Ia pun tidak berhenti untuk menuntut ilmu agar wawasannya bertambah. Dengan komunikasi dan kecerdasan yang ia miliki, seorang pemimpin akan tahu cara memposisikan diri, tidak hanya sebagai seseorang yang harus didengar oleh masyarakatnya, tetapi juga seseorang yang harus mendengar masyarakatnya. Dewasa ini, pemimpin seperti inilah yang paling dibutuhkan oleh masyarakat.

 

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.